Aksi Curat Beruntun Terbongkar, Tiga Pelaku Diciduk Polda Aceh

Tiga pria yang diduga sebagai spesialis pembobol toko grosir akhirnya ditangkap oleh Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Aceh bersama Satreskrim Polres Lhokseumawe. Para pelaku dibekuk saat mobil yang mereka tumpangi melintas di Gerbang Tol Kisaran, Sumatera Utara, pada Kamis (6/11/2025).

Hukum Oleh: Admin 2 06 November 2025 164x dilihat
Aksi Curat Beruntun Terbongkar, Tiga Pelaku Diciduk Polda Aceh
Tiga pelaku pembobol toko di wilayah Aceh diringkus Polda Aceh.

Banda Aceh, Gubuk Cyber News - Tiga pria yang diduga sebagai spesialis pembobol toko grosir akhirnya ditangkap oleh Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Aceh bersama Satreskrim Polres Lhokseumawe. Para pelaku dibekuk saat mobil yang mereka tumpangi melintas di Gerbang Tol Kisaran, Sumatera Utara, pada Kamis (6/11/2025).

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto menjelaskan bahwa ketiga tersangka, yang berinisial MY (59), AU (37), dan MN (48), sudah lama menjadi target operasi karena kerap menyasar toko grosir di berbagai kabupaten di Aceh.

“Mereka kami hentikan saat berada di dalam sebuah mobil. Informasi pergerakan para pelaku sudah kami pantau sejak beberapa hari sebelumnya,” ujar Joko.

Menurut Joko, dua tersangka yakni MY dan AU merupakan warga Sumatera Utara, sementara MN diketahui berasal dari Aceh Timur. Ketiganya diduga bagian dari kelompok yang secara khusus mengincar toko grosir di sejumlah titik.

Dalam penyelidikan, lanjut Joko, terungkap bahwa jaringan ini telah beraksi berulang kali, termasuk tiga kali di Lhokseumawe, masing-masing satu kali di Pidie Jaya dan Bener Meriah, serta dua kali di Aceh Tamiang.

“Yang terbaru, kelompok ini membobol sebuah toko grosir di Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Setelah kejadian itu, tim langsung mempersempit pergerakan mereka,” tuturnya.

Kini ketiga tersangka telah diamankan di Mapolda Aceh untuk pemeriksaan lanjutan. Polisi juga tengah mengoordinasikan kasus ini dengan polres-polres lain untuk menelusuri tindak kejahatan serupa yang kemungkinan masih terkait dengan kelompok tersebut.

“Kami akan terus membersihkan para pelaku kriminal yang meresahkan masyarakat. Tidak ada ruang bagi tindakan yang bisa mengganggu keamanan dan aktivitas ekonomi warga,” tegas Joko.

Komentar (0)

Tinggalkan Komentar

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!